twitter


Terjangnya jalan terus kau lewati tanpa menghiraukan keselamatanmu 
Kau terus berjalan walau telapak kakimu sudah bercucuran darah yang menggores jalan 
Pengorbananmu sangatlah besar untukku hingga ku tak dapat membalasnya 
Keinginanku hanya ingin ada disampingmu merasakan hangatnya dekapanmu 


Kau lantunkan doa dalam setiap sholatmu mengharapkan yang terbaik untukku Tak pernah ada siapa pun yang difikirkanmu selain hanya aku anakmu Kehidupan yang kau berikan sangat berharga untukku 
Hanya engkaulah satu-satunya wanita yang aku cintai didunia ini

Kau memberikan mata agar aku dapat melihat indahnya dunia 
Kau memberikan aku telinga agar aku dapat mendengar semua do’amu disetiap malam Kesabaranmu dalam menjalani kehidupan begitu besar kau tempuh 
Pengorbanan yang takkan bisa dilakukan oleh siapa pun 


Takkan ada perjalanan yang sia-sia dalam hidupmu 
Aku takkan pernah bisa membayangkan kejamnya hidup yang sudah kau jalani untuk menjaga keutuhan itu Ku ucapkan terima kasih untuk semua jalan hidup yang telah kau berikan Rasa perih yang kau rasa dalam menempuh hanya untuk menjaga keutuhan ini 


Ketulusan yang selalu memberikan cinta dan kasih sayang untukku takkan pernah terbalas 
Hangatnya pelukmu membuat aku merasa damai berada dipelukkanmu 
Semoga Tuhan memberikan semua yang terbaik untukkmu 
Kejujuran yang kau ajarakan padaku membuat aku berdiri tegak 


Seringkali ku tak pernah mendengar apa yang dikatakannya 
Seringkali ku lontarkan kata-kata yang tak pantas untuk ku ucapkan padanya 
Seringkali aku melawan mama karena keegoisanku 
Seringkali aku marah padanya hanya karena keinginanku tak dipenuhi 


Tapi mama tetap tegar menghadapi sikapku yang keras 
Mama tak pernah lupa memanjatkan doa untukku 
Mama tak pernah memendam rasa dendam dalam hatinya 
 Mama selalu tulus memaafkanku 


 Tuhan .... 
Ampunilah dosanya .. 
Berikanlah mama sebuah kebahagiaan yang tak terhingga 
 Berikanlah dia sesuatu yang terindah dalam hidupnya 
Berikanlah dia sebuah kesabaran yang tak ada ujungnya 
 Sayangilah dia seperti dia menyayangiku 
Jangan biarkan dia merasakan kesedihan yang teramat dalam 
Kebahagiaanya merupakan hal yang terpenting dalam hidupku 


Aku hanyalah ingin menjadi sebuah mimpimu 
Yang menopang semua mimpimu dalam pundakku 
 Aku hanyalah ingin menjadi sebuah harapanmu 
Yang akan terwujud karena do’amu didalam sholatmu 
Hanya kata maaf yang dapat terlontar dari bibirku 
Semua kesalahanku tak dapat ku uraikan 
 Aku berharap kau selalu mencintaiku 


Aku tak memiliki sesuatu yang berharga untukmu 
Hanya do’a yang aku panjatkan demi keselamatanmu 
Ku tak dapat selalu mengungkapkan semua rasa cintaku padamu 
Pasti kau dapat mendengar suaraku yang begitu menyayangimu 
Aku selalu mengerti kegelisahanmu Aku selalu mengerti kekecewaanmu 


 Setiap kali ku menatap wajahmu selalu ada kehangatan yang kurasakan 
 Kau bagaikan matahari yang selalu menerangi kehidupanku 
 Kau mutiara yang berharga dalam kehidupanku
 Pengorbananmu selama ini tanpa balas jasa 


Kebahagiaanku sudah lengkap degan adanya mama disampingku 
Keberhasilanku kini merupakan dukungan yang selalu kau berikan 
Memperjuangkan hidup dan mati hanya demi aku anakmu Saat aku merasa sedih mama selalu merangkulku

Aku belum menjadi apa yang kau harapkan 
 Aku belum menjadi anak yang dapat ka banggakan 
 Aku belum menjadi sesuatu yang dapat membuatmu tersenyum 
 Aku belum membahagiakanmu dengan sempurna 


Terimakasih mama ... 


Terimakasih mama ... 


Terimakasih mama ... 


Terimakasih mama ...


Diluar sana hujan terus turun membasahi rerumputan bersamaan dengan sebuah kisah sedih Malam yang dapat teringat pada kisah yang telah berjalan menuju jurang kehancuran Luka satu persatu menggores hati tanpa ada sebab yang begitu jelasnya Luka yang tak bisa terobati dengan berbagai ramuan serta penat yang begitu menjalar

Saat kesengsaraan datang menghancurkan semua hal yang terindah dalam hidup Saat kesengsaraan melanda kehidupan ini hingga aku terdampar di pulau halilintar Aku takkan pernah mengerti arti sebuah perpecahan yang menghancurkan semua harapan Semua orang bahagia dengan suasana indah dalam sebuah istana yang telah dibangun

Berbeda dengan sebuah kota yang tak terbangun dengan sempurnanya Yang membuat orang menempatinya merasa tak bahagia bahkan hanya merasakan kehancuran Menempati kisah yang menuju kehancuran membuat aku tak pernah dicintai dan tak pernah mencintai Disaat kesadaran datang aku begitu merindukan dicintai oleh kasih sayangnya Mereka merasa semua itu hal yang paling terbaik diantara yang terbaik yang pernah ada Tanpa memikirkan bibit yang telah mereka tanam yang hanya dalam hitungan detik akan segera tumbuh

Semua itu sangat egois .... Kisah yang memluai dan bibit yang harus merasakan semua perpecahan ini Awalnya indah tanpa terfikir akhirnya yang mengenaskan pun datang Tak pernah terbayangkan semua kisah ini dapat terurai begitu jelas dan cepatnya Keindahan yang mulai pecah sekilat petir menghantar bumi dengan cepatnya merambat Setiap saat ku bandingkan semua kisah indah dengan kisah yang kelam dalam hidup Kisah kelamlah yang selalu melekat dalam kehidupan ditambahnya perpecahan ini Aku mulai melupakan semua hal yang telah terjadi dengan menggoreskan pecahan kaca pada lenganku

Rasa perih terus menjalar dalam urat nadi yang tak bisa diputuskan Harga diri takkan lagi berdiri tegak dengan keadaan pecahnya sebuah keluarga Harga diri takkan pernah lagi berdiri tegak dengan kacaunya Griya indah ini Harga diri pun takkan ada yang berdiri diujung ketahanan rasa pedih ini Hidup takkan bertahan lama dengan perpecahan ini Semuanya telah menghancurkan semua mimpiku Dalam keheningan terkadang aku berfikir semua tak adil Yang aku rasakan hanyalah kesedihan tanp disertai kebahagiaan

Mengapa harus aku yang merasakan perpecahan ini ?? Mengapa harus aku yang menjadi korban mereka ?? Mengapa harus aku yang menopsng kepedihan ini ??

Tuhan .... Bila memang ini yang terbaik untuk kehidupanku Berilah aku kebahagiaan dihari esok Hilangkanlah ingatanku untuk mengingat semua yang telah terjadi Sesunggunya aku tak mengharapkan semua ini terjadi Tapi ... Merekalah yang menginginkan seperti ini Tak pernah mementingkan kepentingan yang memeng penting

Hidup ini akan terus berjalan layaknya roda yang diputar . Meski kita menginginkan berhenti sejenak namun kaki akan terus mengayuh untuk menyelesaikan perjalanan

Fikiran manusia tak selamanya sama , ada orang yang menginginkan hidup terus berjalan ada pula orang yang ingin hidupnya sampai dia merasa jenuh Kehidupan itu ....

Seperti layaknya paradigma tak selamanya hidup itu selalu lurus, tapi pasti hidup itu akan berkelak-kelok layaknya sebuah jalan menuju jurang

Seandainya hidup itu selalu lurus maka semua umat didunia takkan ada yang celaka , tapi sebaliknya seandainya hidup itu berkelak-kelok layaknya jalan yang menuju jurang maka seluruh umat didunia takkan ada yang selamat dari siksaan roda yang terus berputar

Seandainya juga takdir itu sama .... Takkan ada orang yang merasa berbeda , mereka akan merasa sama .... Takkan ada kaca yang retak , yang menyebabkan serpihan itu melukai kaki dengan mudahnya ....


 APA ITU SAMPAH ? Sampah (refuse) adalah zat padat atau semi padat yang terbuang atau yang sudah tidak berguna baik yang dapat membusuk maupun yang tidak dapat membusuk.

SUMBER-SUMBER SAMPAH Dalam kehidupan sehari-hari dikenal beberapa sumber sampah yaitu sampah dari rumah tangga, perkantoran, perdagangan, industri, peternakan, pertanian, pertambangan dan lain-lain.

Sampah dapat digolongkan berdasarkan beberapa kriteria yaitu : 1. Asal sampah

2. Komposisi

3. Proses terjadinya

4. Sifat dan jenis sampah

Penggolaongan ini penting untuk mengetahui macam dan sumber sampah sebagai dasar penanganannya. Namun, pada umunya sampah itu digolongkan atas dua bagian besar yaitu sampah kering (rubbish) dan sampah basah (garbage). • Sampah kering (rubbish) yaitu sapah kering yang mudah terbakar atau yang tidak dapat terbakar seperti plastik, kertas dan lain-lain.

• Sampah basah (garbage) yaitu sampah yang dihasilkan dalam proses pengolahan makanan.

Yang termasuk sampah ini adalah sampah yang dapat membusuk terurai dengan cepat, sehingga menimbulkan bau yang busuk.DATA LENTING SAMPAH Jumlah sampah yang tidak seimbang dengan laju pembusukan akan melampaui daya lenting alam sehingga menimbulkan permasalahan, misalnya pencemaran.Menurut Dr. Slamet Riyadi ketahanan beberapa jenis sampah untuk terurai kembali menjadi tanah dapat dilihat 1) Kertas ( 2,5 bulan )

2) Kulit jeruk (6 bulan )

3) Dus kertas (5 tahun)

4) Filter rokok (10 –12 tahun)

5) Kantong plastik (10 – 20 tahun )

6) Sepatu kulit ( 25 – 45 tahun)

7) Peralatan nilon (30 – 40 tahun )

8) Aluminium ( 80 – 100 tahun )

9) Gelas (> 100 tahun )

SAMPAH PLASTIK Plastik Menyebabkan Pencemaraan Tanah, Air dan Udara

Dibutuhkan waktu sangat lama agar plastik dapat terurai oleh tanah secara terdekomposisi atau terurai dengan sempurna. Saat terurai partikel-partikel plastik akan mencemari tanah dan air tanah. Jika dibakar, sampah plastik akan menghasilkan asap beracun yang berbahaya bagi kesehatan yaitu jika proses pembakarannya tidak sempurna, plastik akan mengurai di udara sebagai dioksin. Senyawa ini sangat berbahaya bila terhirup manusia. Dampaknya anatara lain memicu penyakit kanker, hepatitis , pembengkakan hati, gangguan hati, gangguan sistem syaraf dan memicu depresi

Kantong plastik juga menyebabkan banjir

Karena manyumbat saluran-saluran air dan tanggul. Dipperkirakan 500 juta hingga miliaran kantong plastik digunakan didunia tiap tahunnya. Jika sampah-sampah ini dibentangkan maka dapay membungkus permukaan bumi setidaknya hingga 10 kali lipat. Dan tahukan ?? diperkirakan setiap orang menghabiskan 170 kantong plastik setiap tahunnya. Lebih dari 500 juta kantong plastik dibagikan secara gratis oleh supermarket diseluruh dunia setiap tahunnya. Kantong plastik mulai marak digunakan sejak masuknya supermarket di kota-kota besar.

Plastik Menyebabkan Perubahan Iklim

Sejak proses produk hingga tahao pembuangan, sampah plastik mengemisikan gas rumah kaca ke atmosfer. Kegiatan produksi plastik membutuhkan sekitar 12 juta barel minyak dan 14 juta pohon setiap tahunnya. Proses produksinya sangat tidak hemat energi . pada tahap pembuangan di lahan penimbunan sampah (TPA) sampah plastik mengeluarkan gas rumah kaca. Pengelolahan sampah yang baik dapat memberikan dampak positif berupa ;

1. Bekurangnya tempat untuk berkembangbiak serangga dan binatang pengerat sehingga kepadatan vektor-vektor penyakit berkurang

2. Menambah indah / meningkatkan estetika lingkungan

3. Dapat dijadikan sebagai wahana pendidikan lingkungan

4. Dapat menciptakan lapangan pekerjaan

5. Dapat menciptakan produk baru yang inovatif

APA TANG HARUS KITA LAKUKAN ??

1. Mengikuti segala aturan yang ada (lingkup waktu, sarana dan prasarana)

2. Pembuangan sampah rumah/kantor/tempat usaha ke Tempat Penampungan Sampah (TPS) dipinggir jalan dari pukul 18.00 s/d 06.00 WIB dengan tujuan sampah dimaksud terangkut oleh armada dam truk angkutan sampah yang beroperasi dari jam 06.00 WIB

3. Tidak diperkenankan membuang sampah diluar jam pengankutan sampah

4. Sadar akan bahaya lingkungan

5. Menguraikan sampah yang dihasilkan dengan cara melakukan pengolahan terhadap barang bekas

6. Hindari penggunaan barang sekali pakai seperti tissue dan diganti dengan sapu tangan


Hari mulai senja, ku terbangun dalam tidurku yang lelap. Akan ku mulai hari dengan senyuman yang terindah untukku berikan kepada seluruh manusia sebagai pengganti senyuman yang tak bisa aku terima dari orang lain. Aku terlahir dari keluarga yang bahagia. Namaku Tifa Mutiara Senja, aku memiliki seorang Kakak. Kakak yang memberikan perhatian yang sangat banyak untukku. Disaat aku sedih atau pun rumit oleh keadaan ini dia lah yang selalu ada disampingku, oleh sebab itulah sampai umurku 19 tahun belum mempunyai seorang kekasih, karena Aku rasa perhatian dari kakak sudahlah cukup. Aku dan Kakakku berbeda umur 3 tahun, kini kakakku berusia 22 tahun. Dia bernama Mentari Mutiara Senja.

Walau pun Aku memiliki keluarga yang bahagia namun sebenarnya Aku hanya dekat dengan Ayah saja. Ayah yang selalu bisa membuatku tersenyum. Berbeda dengan Ibukku, Dia selalu membenciku, bahkan Dia tak ingin melihatku. Setiap Aku bertanya Ibu hanya menjawab dengan nada tak menganggapku, Dia selalu kesal terhadapku walau Aku tak pernah membuatnya kesal. Tapi Ibu begitu menyayangi Mentari, selalu memperilakukan mentari dengan manja dan nyaman disisinya. Sebenarnya Aku merasa Ibu membedakan antara Aku dan Mentari, Ibu lebih ingin Mentari disisinya dibandingkan Aku. Ibu tak pernah kesal apabila Mentari berbuat salah malah Ibu menyalahkanku.

Mentari sering memberi perhatian padaku, karena perilaku Ibu kepadaku. Ibu selalu mencampakkanku, tanpa kenal lelah Ibu selalu menghinaku dan menyepelekan semua yang Aku perbuat. Ibu mengira semua yang aku lakukan hanya ingin menandingi kepintaran Mentari saja, dan Ibu tak suka itu. Padahal sebenarnya Aku melakukan semua kegiatan hanya untuk agar Ibu bisa menyayangiku seperti Ibu menyayangi Mentari. Walaupun Aku dekat dengan Ayah, walaupun perhatian Ayah dan Mentari banyak tapi aku tetap ingin merasakan bagaimana disayang, dicintai dan diberi perhatian dari seorang Ibu.

Saat itu, teman-teman kampusku berkunjung kerumah. Saat itu Aku ingin mengenalkan semua teman-temanku kepada Ibu tapi Ibu sedang tidak ada dirumah. Setelah beberapa jam Ibu datang kerumah dan tiba-tiba memarahi semua temen-temanku dan mengusir mereka bahkan di depan teman-temanku Ibu mengatakan bahwa Ibu tak pernah mempunyai anak yang bernama Tifa Mutiara Senja dan mengatakan bahwa Aku ini anak HARAM yang tak pernah diharapkan untuk datang. Pada saat itu teman-temanku menjauhiku seakan mereka tak ingin berteman denganku, hati aku sungguh sakit dan sedih sekali. Kenapa Ibu bisa berkata seperti itu padahal Aku ini adalah anaknya dan Aku juga mempunyai seorang Ayah. Kemudian pada saat itu Aku sudah yakin dengan perasaan Ibu yang takkan bisa menerimaku dan menyayangiku seperti Mentari. Tapi aku akan terus mencari sebab-sebab kebencian Ibu dan kebenaran bahwa Aku bukanlah anak HARAM yang seperti Ibu bilang kepada teman-temanku.

Sejak teman-temanku membenci dan menghindar dari Aku. Aku akhirnya menyatakan ingin pindah kampus karena Aku kurang nyaman dengan keadaan dikampus yang selalu mengejek dan menghinaku dengan sebutan anak HARAM. Dan Ayah mengerti perasaanku dan akhirnya Ayah mendaftarkanku di kampus Universitas Padjajaran. Dan Aku mulai melupakan perkataan Ibu yang menyebutkan Aku anak HARAM.



Saat itu kami sekeluarga sedang berkumpul diruang tengah rumah dan berbincang-bincang. “ Mentari bagaimana kuliahmu ?” Ibu selalu bertanya seperti itu kepada Mentari

“ kuliahku baik-baik aja kok Bu, malah nilaiku semakin baik” Mentari menjawab dengan semangat dan tersenyum.

“ bagus sayang, terus pertahankan nilaimu “ Ibu mengelus kepala Mentari
br/> “ Ibu tak bertanya padaku ?” Aku pun bertanya, karena Ibu tak pernah bertanya apapun keadaannku. Tapi Ibu tak menjawab satu kalimat pun, Ia hanya sibuk dengan handphonenya.

“ Ibu Tifa bertanya pada Ibu, jawab dong Bu “ Mentari mencoba menegur Ibu tapi tetap saja Ibu hanya sibuk dengan handphonenya.

“ Aku di kampus mempunyai banyak teman yang berbeda sifat dan karakter dihariku pertama dikampus semua temanku bisa menerima keadaanku “ aku mencoba menjelaskan semua keadaan di kampus tadi pagi tapi tetap saja Ibu hanya diam.

“ sudahlah Tifa , Ibu pasti mendengar semua perkataanmu. Semangat dikampus barumu itu, jadilah mahasiswi yang berprestasi “ Mentari seakan tak ingin membuatku sedih, Ia pun menjawab semua perkataanku.

Bingung sebenarnya melihat perilaku Ibu yang seperti itu, tak pernah menganggap Aku ada bahkan tak pernah memperdulikanku. Apakah Aku ini bukan anaknya ?? sehingga ibu tak pernah ingin ada aku dirumah ini. Pertanyaan itu selalu tersimpan dalam benakku dan seakan tak ingin hilang.

Hari senin, 26 Februari 2011 Saat aku dikampus Aku merasa perasaanku ada yang mengganjal entah apa itu. Tapi memang membingungkan, tak biasanya Aku merasakan perasaan yang begitu khawatir dan bingung. Dan yang kupikirkan hanyalah Ayah, Aku takut Ayah kenapa-kenapa. Tiba-tiba handphoneku berbunyi ternyata dari Mentari, betapa Aku sedih dan terkejut mendengar suara Mentari di handphoneku. Ayah ..... Ayah meninggal kecelakaan. Ya Tuhan, kenapa ini terjadi ? kenapa tak Kau ambil saja nyawaku daripada Aku harus melihat Ayah meninggalkan Aku selamanya, hanya Dia Tuhan yang selalu mengerti dan memahamiku. Aku bisa mati tanpa Dia Tuhan. Rasa kekecewaanku semakin menjadi dan menjadi. Tapi hidup haruslah terus berjalan Aku harus bangkit untuk menjalani hidup walau tanpa Ayah disisiku tanpa ada lagi yang menyayangiku.

Hari-hari tanpa ayah membuatku tak semangat apalagi dengan keadaan rumah yang seperti ini. Ibu yang tak pernah peduli dengan keadaanku sementara Mentari yang sibuk dengan skripsinya. Ku teringat pada sahabatku yang berada di luar negeri, ku coba hubungi dia tetapi karena aku malu menghubunginya dengan namaku akhirnya aku menghubungi dia dengan menggunakan nama Mentari.

To : Ryn From : Mentari Hay, Ryn bagaimana kabarmu ? sudah lama kau tak menghubungiku , sombong sekali kau. Masih ingatkah denganku ?

To : Mentari From : Ryn Hay, sahabatku maafkanlah sahabatmu ini. Aku baik disini bahkan betah sekali disini. Bukannya Aku sombong tapi akhir-akhir ini Aku sedang banyak tugas kantor jadi aku lupa menghubungimu. Ingatlah masa sama sahabat sendiri ga inget sih. Kabarmu disana bagaimana ? oh ya Adikmu yang bawel itu juga kabarnya bagaimana ? kangen Aku ingin berjumpa dengan si bawel itu

To : Ryn From : Mentari Kabar disini sedang duka , Ayahku baru saja meninggal malam kemarin. Tifa sangat kangen sama kamu selalu saja dia menanyakanmu . Kapan mau pulang ke Indonesia ?

To : mentari From : Ryn Ya ampun , Aku ga tau kalau paman sudah meninggal. Aku turut berduka cita ya , yang sabar ALLAH sedang menguji kesabaran keluargamu. Aku akan pulang minggu ini, tunggu Aku dirumahmu

To : Ryn From : Mentari Ya makasih . Minggu ini ?? Aku ga bisa ketemu denganmu minggu ini kalau kamu pulang ke Indonesia. Soalnya Aku ada penelitian di Jakarta dan itu waktunya lama

To : Mentari From : Ryn Ahh payah. Giliran Aku pulang kamu tak bisa menemuiku, ya sudahlah Aku bertemu dengan Bibi dan Adikmu saja. Aku di Indonesia 1 bulan kalau masih ada waktu kamu bisa menemuiku dirumahku

To : Ryn From : Mentari Okee lah. Akan ku beritahu Ibu dan Adikku. Sampai berjumpa di Indonesia

To : Mentari From : Ryn Tak sabar aku ingin segera pulang

Chatting Aku dan Ryn pun berakhir. Ryn tidak tahu bahwa Aku yang bersamanya chatting, mungkin nanti setelah dia di Indonesia akan ku beritahu semuanya. Menunggu kedatangan Ryn semangatku tumbuh lagi. Sebenarnya Aku mencintainya setelah dia datang akan kuceritakan semua perasaanku.

1 bulan kemudian ....

Hari Minggu, 26 Maret 2011 Hari ini karena Aku tak ada jadwal kampus akhirnya dari pagi sampai siang aku menunggu kedatangan Ryn. Ibu dan Mentari tak mengetahui Ryn akan datang hari ini akhirnya Aku menjemput Ryn dibandara hanya seorang diri saja. Dibandara ...

Setelah berjam-jam aku menunggu kedatangan pesawat Ryn akhirnya pesawat itu datang dan aku langsung berlari kearah Ryn dan langsung memeluknya. “ Ryn....Ryn.....Ryn.... “ Aku berlari kearah Ryn

“ hay anak bawel “ Ryn menghampiriku

“ Ryn aku sungguh merindukanmu , ayo cepat kita bertemu dengan Ibu “ Aku menarik tangannya.

“ Aku pun sama Tifa, nanti kita berkeliling Bogor ya untuk menghapus rasa kangen. Ayo cepat kita kerumahmu “ kata Ryn Kami berdua pun berjalan menuju mobilku dan segera menemui Ibu.

Sejak kedatangan Ryn, Aku dan dia semakin dekat. Aku mengetahui semua tentangnya begitupun dia mengetahui semua tentangku. Aku semakin mencintainya, mungkin Ryn pun merasakan hal yang sama denganku. Aku sangat berharap kalau cinta ini tidak bertepuk sebelah tangan.

Hari, Jum’at 5 April 2011 Hari ini Mentari pulang dari Jakarta. Dan aku memberitahukan semuanya pada Ryn bahwa yang selama ini chatting dengannya adalah Aku bukanlah Mentari. Mendengar semua itu akhirnya Ryn mengerti dan ga marah sama Aku. Tepat pukul 10.00 WIB, Mentari pulang dan langsung menemui Aku, Paman Andre, Bibi Sonya dan Ibu yang sedang berkumpul dirumahku.

Saat itu terjadi perbincangan antara Paman Andre, Bibi Sonya dan Ibu. “ bagaimana ndo jadi kita menjodohkan anak kita berdua ? “ paman bertanya pada Ibu

“ ya tentu jadi, karena itu adalah amanat ndi dengan suamiku “ Ibu menjawab dengan senyuman.

Sebetulnya aku bingung apa yang dibicarakan mereka. Pasti Ibu ingin menjodohkan Aku dengan Ryn karna Ibu dan Paman melihat kedekatanku selama ini, aku hanya mengira seperti itu.

“ sebelum Ryn kembali ke Paris kita harus mengadakan akad nikah terlebih dahulu di Indonesia “ bibi Sonya ikut berbicara.

“ baiklah, aku setuju saja. Karena pasti Ryn dan Mentari sudah saling suka dan siap untuk menikah tahun ini, betulkan Mentari ? “ Ibu tersenyum dan bertanya pada Mentari.

“ Ia Bu, Aku siap menikah dengan lelaki Eropa itu, hahaha “ Mentari tertawa bahagia. Pudarlah semua harapanku ternyata Paman Andre, Bibi Sonya dan Ibu menjodohkan Ryn dengan Mentari bukan denganku. Patah hati ini, tapi Aku mencoba bahagia melihat semua itu.

Hari, sabtu 20 April 2011 Tibalah hari pernikahan Ryn dan Mentari. Semua sibuk untuk menyiapkan pernikahan mereka. Saat Aku sedang merangkai bunga Aku melihat Ryn yang sedang melamun di ruang tengah, akupun menghampirinya. Saat Aku menghampirinya, dia tiba-tiba menceritakan semua perasaannya padaku. Ternyata Ryn mencintaiku dan dia tak ingin pernikahan ini terjadi. Tapi Aku menyuruhnya untuk tetap melangsungkan pernikahan ini sebagai bentuk pengorbanan cintanya padaku. Akhirnya Ryn pun akanmelangsungkan pernikahannya demi aku. Aku memarahinya dan meninggalkannya. Saat itu Ibu melihatku keluar dari ruang tengah, mudah-mudahan Ibu tak mendengar apa yang Aku bicarakan dengan Ryn.

Saat semua sedang sibuk dengan pernikahan Ryn dan Mentari, tiba-tiba datang seorang lelaki menemui Ibuku. Aku mengintip dan mendengarkan semua perbincangan Ibu dengan lelaki itu.

“ Hay nyonya, dengarkan perkataanku !! Tuan Andre takkan mungkin dapat berbesan denganmu, setelah nanti akan ku beritahukan pada Tuan Andre bahwa Tifa bukanlah anak kandungmu dan itu sangat memalukan. Mana ada Tuan yang terhormat dapat berbesan dengan seorang yang Hina “ dengan nada mengancam lelaki itu berkata.

“ Aku mohon jangan beritahukan semua itu pada Tuan Andre, Tifa anak kandungku “ Ibu memohon dan menangis.

lelaki itu berkata “ BOHONG !! aku mempunyai banyak bukti “ aku menghampiri mereka dengan menangis. “ apa ? aku bukan anak Ibu ? jadi selama ini Ibu membenciku karena Aku bukan anak Ibu. HEH !! Tuan yang terhormat pernikahan ini akan terus berlangsung aku akan menemui Paman Andre untuk menjelaskan semuanya” aku berlari dan menuju kerumah Paman Andre dan menjelaskan semuanya. Dalam suasana ramai dan dilihat oleh semua undangan aku menjelaskan pada Paman Andre dan Ryn dengan menangis.

“ Paman apakah Paman akan membatalkan pernikahan Ryn dengan Mentari ? “

“ maksudmu apa Ndo ? “

“ Paman, apakah Paman akan menerima keluargaku dengan posisiku sebagai anak Tiri. Sebenarnya Aku dan Mentari adalah saudara Tiri Bukan Saudara kandung. Selama ini Aku tak mempunyai seorang Ayah dan Ibu. Aku ini hina Paman, apakah Paman tetap akan melangsungkan pernikahannya ? “

“ dengan keberanianmu menyatakan jati dirimu, Paman sangat bangga. Paman akan tetap melangsungkan pernikahan ini, paman sangat ingin mempunyai anak Tiri sepertimu yang berbakti dan tak pernah melawan “

“ benarkah itu Paman ? terimakasih Paman Aku pun ingin mempunyai Ayah sepertimu karena Aku sungguh merindukan Ayah “

“ kalau kau ingin menganggapku Ayah, kau boleh memanggilku dengan sebutan Ayah “

“ terimakasih Paman Aku menyayangimu, akan ku beritahu pada Ibu “ Setelah Aku mendengar semua pernyataan Paman. Aku segera kembali pulang dan menemui Ibu.

“ Ibu paman akan melangsungkan pernikahan ini, Paman tidak akan membatalkannya “ Tiba-tiba Ibu menangis

“ Tifa kamu anak Ibu, anak kandung Ibu. Maafkan Ibu telah menyianyiakanmu, Ibu sangat sayang padamu. Ibu tahu kau dan Ryn saling mencintai, ibu akan membatalkan semua pernikahan ini demi cintamu. Maafkan ibu “ ibu terus memelukku Aku menghapus air mata Ibu.

“ Ibu pernikahan ini haru terus berlangsung, karena ini demi kebahagian Mentari. Ibu tak perlu mementingkan kebahagiaanku karena Ibu sudah menerimaku dan mengakuiku sebagai anak itu sungguh kebahagiaan yang aku tunggu selama ini. Sudahlah hapus air mata Ibu, tak ada manfaat Ibu menangisi ini semua karena ini semua bukanlah kesalah Ibu. Ini semua memang rencana Tuhan untuk keluarga kita. Ayolah ibu tersenyum “

“ terimakasih anakku , Ibu sangat menyayangimu. Maafkan Ibu “

“ sudah, sudah Bu . Aku juga menyayangimu “

Pernikahan Ryn dan Mentari pun berlangsung lancar. Akhir Penantianku berujung dengan kebahagiaan yang datang disaat dilanda kesedihan. Ditinggal Ayah dan orang yang Aku sayangi, tapi tak mengapa. Dalam hidupku hanya ingin mendapatkan pengakuan dan penerimaan seorang Ibu . Terimakasih Tuhan atas semua yang telah kau berikan. Setelah Aku menunggu 19 tahun untuk menerima pengakuan dari Ibu. Engkau-Lah yang selalu memberikan kekuatan dan kesabaran. Sungguh Engkau Maha pelindung dan Maha Penyang. Terimakasih TUHAN ..... ------ SELESAI ------


Hari mulai senja, ku terbangun dalam tidurku yang lelap. Akan ku mulai hari dengan senyuman yang terindah untukku berikan kepada seluruh manusia sebagai pengganti senyuman yang tak bisa aku terima dari orang lain. Namaku Tifa Mutiara Senja, aku terlahir dari sebuah keluarga yang bahagia. Aku dilahirkan menjadi seorang anak tunggal. Aku merasa akulah yang paling beruntung didunia ini karena aku mempunyai keluarga yang lengkap walau aku tidak mempunyai seorang saudara. Sebenarnya dulu aku sempat mau mendapatkan seorang adik, tapi mungkin Tuhan belum mengizinkan aku untuk menjadi seorang kakak. Tapi aku sangat bersyukur dengan semua yang Tuhan berikan dengan keluarga yang lengkap dan bahagia mungkin orang lain tidak bisa mendapatkannya.

Hari senin, 02 April 2011. Hari pertama aku memasuki sekolah barukku, aku baru pindah dari sekolah lamaku yang ada di Bandung kini aku akan sekolah ditempat ibuku dilahirkan di kota Cianjur. Aku awali langkahku dengan do’a dan harapan agar keadaan dan suasana disekolah baruku bisa lebih baik dari sekolah lamaku. Tepat pukul 07.00 WIB aku tiba disekolah baruku dan kumasuki kelasku. Guruku mengenalkan aku kepada seluruh teman-teman dikelas. “ Ayo perkenalkan dirimu ! “ ibu guru menyuruhku untuk memperkenalkan diri di depan seluruh teman baruku.

“ Hai, namaku Tifa Mutiara Senja aku pindahan dari sekolah di SMA NEGERI 3 Bandung . “ aku pun memperkenalkan diri

“ Oh ia Tifa silahkan duduk disebelah Rivat “ ucap ibu guru

“ ia, terimakasih bu “ akupun berjalan ketempat duduk yang ditunjukan guruku

Belajar pun dimulai dengan lancar. Bel istirahat berbunyi semua siswa beranjak dari tempat duduk dan berjalan menuju kantin sekolah, tapi aku hanya terdiam karena aku belum tau tempat-tempat disekolah untung aku membawa makan dari rumah. Disaat aku sedang makan tiba-tiba ada temanku yang duduk disampingku dan bertanya.

“ hai Tifa perkenalkan Namaku Retno, kamu mau jadi temanku ? retno memperkenalkan dirinya dan mengajak aku menjadi temanya.

“ Hai Retno, tentu saja aku mau aku senang kamu mau mengajaku menjadi temanmu “ dengan senyuman aku menjawab Retno

“ Kamu tahu siapa yang duduk disebelahmu tadi ? “ Retno kembali bertanya

“ Tidak. Aku belum sempat berkenalan dengannya, memangnya dia siapa “ aku balik bertanya

“ nama dia Rivat, dia cowok yang paling cool dan paling ganteng disekolah kita. Dan dia banyak disukai oleh semua cewek yang ada dikelas bahkan di seluruh sekolah kita, kamu benar-benar beruntung bisa duduk disampingnya. Selama aku duduk dikelas ini aku belum pernah duduk bareng dengannya “ Retno menjelaskan panjang lebar padaku

“ oh ya ?? dia memang ganteng sihh, tapi aku biasa aja duduk disampingnya “ jawabku polos

“ kamu kan baru disini, ayooo ah kita keluar. Akan ku perkenalkan sekolahku dan semua ruangan yang ada disini “ retno mengajaku dan menari tanganku

“ ayoo “ jawaban singkat dariku

Kami pun berkeliling sekolah, Retno mulai memperkenalkan ruang perpustakaan sampai ke ruang-ruang guru dan toilet yang ada disekolah. Dia pun menceritakan sejarah sekolah ini dan semua yang terjadi di sekolah. Selain itu Retno memberitahukan semua guru-guru yang ada disekolah. Setelah setengah jam kami berkeliling sekolah bel masuk pun berbunyi kami segera masuk ke kelas dan mulai belajar kembali.

Tak terasa jam sudah menunjukan pukul 14.00 WIB sudah waktu pulang. Supirku sudah menunggu di parkiran untuk menjemputku. Aku segera menuju ke parkiran dan kemudian pulang kerumah.

Sudah 4 bulan aku bersekolah disekolah baruku. Suasana yang aku dapatkan membuat aku betah bersekolah disini, dengan teman-teman yang bisa menerimaku dan bersikap baik kepadaku.



Hari kamis 05 Agustus 2011. Aku sedang duduk di taman sekolah, tiba-tiba seorang laki-laki duduk di sampingku.

“ kamu siapa ? “ Dengan kagetnya aku bertanya

“ aku murid disekolah ini “ jawabnya

“ aku tau kamu murid disekolah ini dari seragam yang kamu pakai. Yang aku maksud nama kamu siapa ? dan sedang apa kamu disini? membuat aku kaget saja “ jawabku pura-pura tak mengenalinya

“ aku Rivat, Teman sekelasmu masa kamu lupa dengan wajahku ? aku disini ingin menemanimu. Maaf kalau aku mengagetkanmu “ jawabnya

“ Oh ia Rivat maaf aku lupa, aku kan baru 4 bulan disini jadi aku belum hafal wajah-wajah temanku. Aku minta maaf ya “ jawabku dan meminta maaf pada Rivat

“ ia , aku mau bertanya sesuatu padamu boleh ? “ dia bertanya kembali “ tentu saja boleh, apa yang ingin kamu tanyakan ? “ jawabku

“ aku ingin menjadi sahabatmu , kamu mau menjadi sahabatku ? “

“ tentu saja boleh, aku merasa senang mempunyai sahabat laki-laki. Baru pertama kali aku akan mempunyai sahabat laki-laki “ jawabku dengan senyuman

“ benarkah itu ? aku pun merasa sama karena baru kali ini aku ingin bersahabat dengan perempuan secantikmu “ jawabnya merayu Tifa

“ ahhh, kamu terlalu berlebihan, aku kan sama dengan teman-teman semuanya “ jawabku tersipu malu .

Kini aku dan Rivat bersahabat. Sudah lama aku menantikan sahabat selain perempuan, kata orang mempunyai sahabat laki-laki lebih enak dibanding dengan sahabat perempuan. Apabila benar begitu berarti aku beruntung bersekolah disini, karena mendapatkan sahabat yang selama ini aku dampakan.

Dengan berjalannya waktu, aku dan Rivat semakin dekat. Dan kedekatanku diketahui oleh semua teman perempuanku dikelas. Mereka mengira aku dan Rivat berpacaran padahal sebenarnya kan tidak, aku dan Rivat hanya bersahabat wajar saja bila aku dekat dengannya. Tanpa sepengetahuanku ternyata Retno menyukai Rivat, dan dia juga telah mengetahui tentang kedekatanku dengan Rivat. Semua teman-teman mengadukan kesalahpahaman ini kepada Retno. Dan itu semua membuat Retno marah besar kepadaku.

“ Tifa, apa-apaan kamu ini !! mendekati orang yang selama ini aku sukai. sebelum kamu ada disekolahku, aku sudah menyukainya. Aku sungguh kecewa sama kamu , ku kira kamu akan menjadi teman dekatku yang baik. Ternyata kamu munafik ya Fa !!! “ kemarahan Retno padaku

“ Retno dengarkan dulu penjelasanku, aku sungguh tidak mengetahui kamu menyukainya. Dan sebenarnya aku dan dia hanya..... sa “ jawabku terpotong oleh perkataan Retno

“ sudahlah aku benci melihatmu, sekarang pertemanan kita cukup sampai disini saja “ jawab Retno dengan penuh amarah dan langsung meninggalkanku. Setelah kejadian itu aku dan Retno benar-benar bermusuhan. Aku sungguh bingung, sudah berkali-kali aku menjelaskan tapi Retno tetap tidak percaya. Aku pun nggak munafik, aku memang menyukai Rivat sejak aku pindah dan memasuki kelas baruku. Tapi kenyataannya memang aku dan Rivat hanyalah sebatas sahabatan saja. Aku sungguh bingung !!!. Rivat memang cowok yang disukai oleh semua siswi dikelasku bahkan disekolahku, kakak kelas pun banyak yang menyukainya bahkan mencoba mendekatinya. Aku termasuk orang yang paling beruntung karena bisa dekat dengan orang yang memang digandrungi oleh para cewek-cewek se-SMA. Tapi kenyataaanya kedekatanku dengan Rivat membuat aku bermusuhan dengan Retno teman baiku selama ini. Aku ingin menjauhi Rivat demi Retno tapi bagaimana dengan perasaanku ??? mungkin ini jalan yang terbaik, lebih baik aku mendekatkan Retno dengan Rivat daripada aku bermusuhan dengan Retno dan melupakan perasaanku terhadapnya. -----



Sudah 1 minggu aku mendekatkan Retno dan Rivat pada akhirnya rencanaku berhasil, sekarang Retno dan Rivat sudah mulai dekat. Dan perlahan Retno melupakan permasalah antara kita dengan memaafkan aku yang telah salah padanya. Walaupun hati aku memang sakit melihat kedekatannya dengan orang yang juga aku sukai tapi pertemananku dengan Retno memang lebih penting daripada perasaanku sendiri. Lambat laun aku pun bisa menghapus semua perasaanku pada Rivat dan kini aku, Retno dan Rivat bersahabat.


<marquee direction='left' onmouseover='this.stop()' onmouseout='this.start()' scrollmount='5'>
<br><font size='6' color='green'>MAAF ARTIKEL BLOGSITE BELUM SIAP</font></br>
</marquee>
<br><blink><Untuk kenyamanan Anda</u></blink></br>

My Blog List

My Blog List

My Blog List

About This Blog

Text3

Text4

Text6

Snag a button

You can replace this text by going to "Layout" and then "Page Elements" section. Edit " About "

Bookmarks

Pages

Diberdayakan oleh Blogger.